Jalan Menurun dan Menikung di Poros Bontang–Sangatta Kembali Telan Korban

FORMASI Indonesia — Kecelakaan tunggal kembali terjadi di ruas jalan Poros Bontang–Sangatta yang dikenal rawan. Sebuah mobil pick up Daihatsu Grand Max terguling setelah menabrak pohon di turunan tajam kawasan RT 03, Desa Martadinata, Kecamatan Teluk Pandan, Kutai Timur, Minggu (4/5/2025) sekitar pukul 11.15 WITA. Tiga orang mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.

Mobil berwarna abu-abu dengan nomor polisi KT 8084 RY itu dikemudikan oleh YT (24), warga Sumber Jaya, Kecamatan Bengalon. Di dalam kendaraan, ia membawa dua penumpang yang merupakan orang tuanya sendiri, yakni OKR (54) dan RM (56).

Bacaan Lainnya

Kapolsek Teluk Pandan, Ipda Joko Feriyanto Susilo menjelaskan kronologi kecelakaan bermula saat pengemudi melaju dengan kecepatan tinggi dan berupaya menyalip kendaraan lain.

“Pengemudi tidak memperhatikan kendaraan dari arah berlawanan. Saat mencoba kembali ke jalur, mobil keluar kendali, tergelincir ke sisi jalan, dan akhirnya terbalik setelah menabrak pohon,” ujarnya, Minggu (4/5/2025).

Akibat peristiwa itu, YT mengalami luka pada siku tangan kiri. Sementara OKR mengalami memar di bahu kiri dan RM mengalami luka sobek di tangan kanan. Ketiganya dalam kondisi sadar saat dievakuasi dan langsung mendapat perawatan medis.

Mobil mengalami kerusakan berat di beberapa bagian, antara lain di bagian depan, kaca depan, atap, pintu kiri, serta bak belakang. Kerugian ditaksir mencapai Rp 25 juta.

Cuaca dilaporkan cerah saat kejadian, dengan kondisi jalan kering dan sepi kendaraan. Namun lokasi kecelakaan memang dikenal berbahaya karena kontur jalan yang menurun dan menikung tajam. Ditambah lagi, marka jalan yang digunakan adalah garis lurus kuning tak terputus—yang menandakan larangan menyalip.

Pihak kepolisian kembali mengingatkan para pengguna jalan agar lebih berhati-hati, khususnya di jalur-jalur yang rawan kecelakaan. Kepatuhan terhadap rambu lalu lintas menjadi hal mutlak untuk keselamatan bersama.(*/Ty)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *