Terungkap: Ibu Muda Panik usai Melahirkan, Buang Bayi di Gang Komando Sangatta

FORMASI Indonesia – Misteri penemuan jenazah bayi di Gang Komando, Sangatta Utara, Kutai Timur (Kutim) akhirnya menemui titik terang. Polisi mengungkap pelakunya adalah seorang wanita muda berinisial KF, yang ternyata merupakan warga sekitar lokasi kejadian.

KF mengakui perbuatannya kepada penyidik. Ia membuang bayinya karena panik dan ketakutan usai melahirkan seorang diri, tanpa bantuan medis maupun orang lain.

Bacaan Lainnya

Kasat Reskrim Polres Kutim, AKP Ardian Rahayu Priatna, menjelaskan Proses kelahiran terjadi di lingkungan tempat ia mengadu nasib. Bayi tersebut merupakan hasil hubungan di luar nikah.

“Yang bersangkutan punya pacar, mereka tidak menikah secara sah. Setelah hamil sembilan bulan, awalnya si pria mau menikahi, tetapi si wanita belum siap,” kata Ardian kepada wartawan, Selasa (17/6/2025).

Ardian menambahkan, keputusan untuk membuang bayi diambil secara sepihak oleh sang ibu. Usai melahirkan, KF kebingungan, apalagi bayinya menangis. Dalam kondisi panik dan tidak siap menjadi ibu, ia kemudian meninggalkan bayi itu di pinggir jalan.

“Dia panik, tidak pernah punya pengalaman melahirkan. Karena bingung dan takut, akhirnya bayi itu dibuang,” ujarnya.

Jenazah bayi malang itu ditemukan warga pada Selasa pagi, 3 Juni 2025. Saat ditemukan, bayi masih lengkap dengan ari-arinya, tergeletak di tepi jalan Gang Komando.

Pihak kepolisian telah mengamankan KF sejak 5 Juni dan melakukan pemeriksaan terhadap kekasihnya sebagai saksi. Polisi menyebut sang ayah sebenarnya bersedia bertanggung jawab.

“Pacarnya kami periksa sebagai saksi. Sebenarnya si pria siap menikahi dan bertanggung jawab. Tapi semua ini murni keputusan dari si ibu,” jelas Ardian.

Atas perbuatannya, KF dijerat dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dan kini menjalani proses hukum lebih lanjut.(*)

Pos terkait